Kelinci Angora merupakan jenis kelinci penghasil bulu (woll) yang paling digemari, Ciri-ciri dari kelinci angora yaitu berbulu tebal dan halus. bentuk rupa kelinci angora cantik dan elok, oleh sebab itu kelinci angora banyak dipelihara oleh masyarakat sebagai kelinci hias. Dibawah ini beberapa tipe kelinci angora yang banyak diternakkan dan juga cukup terkenal didunia, yakni:
- angora Perancis
- angora Inggris
- angora Jerman
- angora peranakan giant flemish
- angora peranakan satin
kelinci angora memiliki beragam ukuran tubuh tergantung jenisnya, Jenis kelinci angora yang terkecil yaitu angora inggris dengan bobot tubuh rata-rata 2,3 kg dan jenis yang paling kecil adalah kelinci angora peranakan giant flemish yang hanya bisa mencapai bobot 5 kg. Kelinci jenis ini menyukai tempat yang sejuk. namun kelinci angora tidak menyukai tempat yang lembab. karena jika tempat terlalu lembab bulunya akan mudah rontok.
b. Satin
Ras kelinci Satin berasal dari Amerika Serikat yang merupakan jenis kelinci hias dan pedaging. Jumlah anak setiap kelahiran mampu mencapai 7-10 ekor dengan bobot 4-5 kg ketika mencapai usia diatas 8 bulan. Jenis kelinci ini mempunyai kuku dan ruas tulang kuat dengan bentuk tubuh panjang, kepala lebar serta lehernya pendek sehingga posturnya terlihat kuat. Kelinci Satin mempunyai warna bulu beragam mulai putih, hitam, coklat, kebiruan, gading, dan Californian (telinga, moncong, ekor, dan ujung kaki warnanya hitam sedangkan tubuhnya berwarna putih).
c. Rex
Di dunia peternakan kelinci, ras kelinci Rex mungkin masih terdengar baru. Rex adalah kelinci dari Amerika Serikat yang dari dulu dikenal sebagai kelinci hias. Ras Rex lebih cocok diternakkan di area berhawa sejuk dengan suhu ideal 5-15 derajat celcius. Jenis kelinci Rex memiliki bobot rata-rata 3,6 kg dan mempunyai bulu halus, kuat, dan tidak mudah rontok. ( baca: profil lengkap kelinci rex )
d. English Spot\
Seperti namanya, jenis kelinci English Spot berasal dari Inggris dan mulai dibudidayakan lebih dari satu abad yang lalu. Kelinci yang juga populer disebut English Rabbit ini awalnya adalah hasil perkawinan silang antara kelinci jenis English Lop, Flemish Giant, Angora, Himalayan, Dutch, Silver, dan Patagonian.
e. Himalayan
Mirip dengan kelinci English Spot, jenis kelinci Himalayan didominasi bulu warna putih namun memiliki warna lain di bagian hidung, kaki, dan telinga. Uniknya kelinci Himalayan memiliki mata warna pink, mungkin warna mata paling unik diantara jenis-jenis kelinci lainnya. Kelinci yang memiliki bobot rata-rata 3 kg ini suka tidur di siang hari dan akan sangat aktif pada malam hari.
cara memelihara kelinci
1. Memilih Jenis Kelinci yang Tepat
2. Kondisi Kandang yang Ideal
3. Makanan yang Tepat untuk Kelinci Hias
4. Perawatan Kelinci Hias
sumber:
1. http://1001budidaya.com/budidaya-kelinci-hias/
2. http://www.habaloen.com/2016/08/jenis-jenis-kelinci-dan-ciri-ciri.html
3. http://okdogi.com/2016/01/32-jenis-kelinci-hias-yang-wajib-anda-tau-komplit/
4. http://gilangnusantara45.blogspot.co.id/2018/01/jenis-kelinci-dan-cara-merawat-kelinci.html#more
0 Komentar